DETEKSI MALUT NEWS – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Halmahera Tengah memperketat pengawasan pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk memastikan transparansi dan efektivitas penggunaan anggaran.
Melalui Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) dan Bidang PNFI PAUD, Disdikbud Halteng menggelar sosialisasi pendidikan kesetaraan di 10 kecamatan serta melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) ketat di setiap sekolah.
Langkah ini diambil guna menekan potensi penyimpangan dana serta memastikan pemanfaatannya sesuai kebutuhan pendidikan. Evaluasi juga mencakup dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) PAUD agar layanan pendidikan anak usia dini berjalan optimal.
“Kami tidak akan mentoleransi penyalahgunaan dana BOS dan BOP PAUD. Setiap rupiah harus dimanfaatkan secara maksimal untuk peningkatan mutu pendidikan, termasuk pengadaan fasilitas, gaji tenaga pendidik, hingga operasional sekolah,” tegas Kabid PNFI, Mutia Kayana Jumat (14/3/2025).
Monev ini akan menyoroti ketepatan pengelolaan dana, efektivitas pemanfaatan, serta kendala dalam implementasi program. Hasil evaluasi menjadi pijakan perbaikan sistem demi pendidikan yang lebih berkualitas dan berintegritas.
Disdikbud Halteng berkomitmen mengawal kebijakan ini dengan pengawasan ketat dan tindakan konkret untuk mewujudkan pendidikan yang transparan, berkualitas, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Halmahera Tengah. (TIM/ODHE)
Komentar