DETEKSI MALUT NEWS– Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Tengah, di bawah kepemimpinan IMS-ADIL, menegaskan komitmen politik mereka untuk membawa daerah ini menuju perubahan yang nyata, berdaulat, dan berkeadilan.
Berlandaskan falsafah Fagogoru, pemerintahan ini tidak sekadar menjanjikan perubahan, tetapi bergerak cepat dan tegas untuk menginternalisasi nilai-nilai budaya dalam setiap kebijakan pembangunan.

Komitmen ini bukan sekadar retorika. Pembangunan wilayah perbatasan dan daerah terluar menjadi prioritas utama sebagai wujud nyata pemerataan dan keadilan sosial. Tak ada lagi daerah tertinggal, tak ada lagi ketimpangan. Setiap rupiah anggaran harus dialokasikan secara adil dan strategis, memastikan setiap masyarakat Halmahera Tengah merasakan dampak kebijakan tanpa terkecuali.
Pemerintahan IMS-ADIL juga berjanji untuk merespons cepat setiap permasalahan yang muncul. Tidak ada ruang untuk ketidakpastian. Dengan visi kemandirian, keberlanjutan, dan kemajuan berbasis kearifan lokal, Halmahera Tengah harus menjadi model daerah yang tidak hanya sejahtera, tetapi juga diridhai Allah SWT.
Tak kalah penting, reformasi birokrasi dan penguatan SDM unggul menjadi fokus utama. Profesionalisme aparatur akan terus didorong, sementara potensi daerah dimaksimalkan untuk meningkatkan daya saing dan kesejahteraan masyarakat.
Lebih dari sekadar pemerintahan, IMS-ADIL membangun Halmahera Tengah sebagai wilayah dengan kohesi sosial yang kuat. Keberagaman bukan alasan perpecahan, tetapi modal utama untuk bersatu, tumbuh, dan berkembang dalam harmoni. Halmahera Tengah bukan sekadar daerah administratif, tetapi rumah bagi semua yang ingin hidup dengan damai, maju, dan bermartabat.
IMS-ADIL telah memilih jalan perubahan. Tak ada langkah mundur. Halmahera Tengah harus maju, dan maju dengan kehormatan. (Tim/Odhe)
Komentar