oleh

TANJAKAN TABALIK: JALUR MAUT YANG TERUS MERENGGUT NYAWA, KAPAN DIHAPUS?

banner 468x60

DETEKSI MALUT NEWS – Tanjakan Tabalik di ruas jalan Weda-Lelilef kembali dikeluhkan karena tak sedikit menelan korban. Jalur ini sudah berkali-kali menjadi saksi bisu kecelakaan tragis—nyawa melayang, luka-luka, dan kerugian materi terus bertambah. Sepeda motor, mobil pribadi, hingga truk bermuatan berjatuhan di jalur berbahaya dan ganas ini. Lalu, mengapa pemerintah tetap mempertahankannya?

Foto tanjakan ganas di Lelilef Halteng

Keluhan warga bukan hal baru. Setiap tikungan dan tanjakan curam di jalur ini seakan menjadi perangkap maut. Rem blong, kendaraan terguling, hingga tabrakan beruntun terjadi berulang kali, bahkan truk terjatuh di belakang kosan warga. Namun, di balik deretan insiden ini, solusi nyata tak kunjung hadir.

banner 336x280

Pemerintah tidak bisa terus abai! Jika ada jalur alternatif yang lebih aman, mengapa tidak segera dibuka? Berapa banyak lagi korban yang harus jatuh sebelum langkah konkret diambil? Infrastruktur yang layak bukan sekadar janji, tapi hak masyarakat!

Warga menuntut tindakan tegas—baik memindahkan jalur atau membangun infrastruktur yang lebih aman. Jangan biarkan Tanjakan Tabalik menjadi kuburan bagi para pengendara! Pemerintah harus memilih: bertindak sekarang atau membiarkan tragedi terus terjadi! (Tim/Odhe)

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *