DETEKSI MALUT NEWS – Pengamat politik Rocky Gerung menyoroti ketimpangan dalam sistem pendidikan di Indonesia, khususnya terkait kesejahteraan guru. Menurutnya, meski profesi guru diagungkan sebagai pilar utama pendidikan, kenyataannya mereka justru mengalami ketidakadilan dalam status dan gaji.
“Guru honorer terus bertambah, tetapi gajinya tidak sebanding dengan peran mereka. Justru, mereka harus mendapat gaji lebih besar agar tidak berpindah-pindah mencari pekerjaan honorer lain,” tegas Rocky.
Ia juga mengingatkan bahwa konstitusi mengamanatkan pendidikan sebagai prioritas utama. “Negara wajib mencerdaskan kehidupan bangsa dan memelihara fakir miskin. Konsekuensinya, alokasi anggaran harus tegas. Pendidikan dan kesehatan masing-masing harus mendapat 25 persen dari APBN sebelum dana digunakan untuk pembangunan infrastruktur,” ujarnya.
Rocky menekankan bahwa anggaran pendidikan dan kesehatan harus dikunci sesuai amanat konstitusi sebelum dialokasikan ke sektor lain. “Jangan dulu bangun jalan tol kalau pendidikan dan kesehatan belum dijamin,” tutupnya. (Tim/Odhe)
Komentar