DETEKSI MALUT NEWS ~ Pascahari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M, ratusan warga dari wilayah Patani, termasuk Desa Tepeleo, Gemia, dan Masure, memadati Pulau Sayafi untuk menikmati liburan bersama keluarga dan teman. Tradisi tahunan ini terus berlangsung, menjadikan pulau eksotis tersebut sebagai destinasi utama bagi masyarakat setempat.
Pulau Sayafi dikenal dengan kekayaan hayati lautnya, terutama beragam jenis ikan yang melimpah. Warga yang datang hanya perlu membawa bahan makanan seperti sagu, beras, air minum, dan rempah-rempah, sementara kebutuhan protein bisa langsung diperoleh dari hasil tangkapan di sekitar pulau.
Amatan Deteksi Malut News menunjukkan bahwa ratusan warga menikmati keindahan pantai dan suasana tenang di Pulau Sayafi. Mereka membangun tenda, bersantai, dan memancing sebagai bagian dari pengalaman wisata alami yang menenangkan.
Salah satu pengunjung, Bung Yandi Epele, mengungkapkan bahwa Pulau Sayafi menjadi tempat ideal untuk menghilangkan stres. “Kalau ingin menghilangkan beban pikiran, datanglah ke Pulau Sayafi. Di sini semua masalah seakan hilang. Ditambah lagi, ikannya berlimpah, tinggal kita yang rajin mancing,” ujarnya kepada Deteksi Malut News, Selasa (1/4/2025) malam, dari tenda perkemahan di pulau tersebut.
Fenomena ini menegaskan bahwa Pulau Sayafi bukan hanya sekadar tempat rekreasi, tetapi juga bagian dari budaya lokal yang terus hidup. Dengan potensi alam yang luar biasa, pulau ini berpeluang menjadi ikon wisata bahari yang lebih berkembang di masa mendatang. (ODHE)
Komentar