oleh

Tanah Fagogoru Bukan Sarang Separatis! Hajar dan Usir Pengkhianat!

banner 468x60
Pengibaran bendera terlarang di kawasan industri dalam incaran kepolisian

DETEKSI MALUT NEWS ~ Lelilef Sawai menggelegar! Simon Burnama, tokoh pemuda Suku Sawai, mengecam keras aksi pengibaran bendera RMS di tanah adat Fagogoru. Ia menyebut tindakan ini sebagai penghinaan brutal terhadap NKRI dan kehormatan Suku Sawai.

“Fagogoru bukan ladang separatisme! Ini penghinaan terhadap martabat kami! Tangkap, adili, dan usir para pengkhianat tanpa kompromi!” tegas Simon dengan suara menggelegar.

banner 336x280
Foto bersama TNI-POLRI dan Pemuda Sawai

Simon menegaskan, Suku Sawai berdiri di garis depan menjaga kehormatan tanah leluhur. Ia mendesak aparat bertindak cepat, memburu siapa pun yang terlibat, termasuk warga lokal yang berani mengkhianati negara. “Separatis adalah racun! Sapu bersih mereka dari bumi Fagogoru!” serunya lantang via sambungan telepon genggam Ahad, (27/4/2025) pukul 2.00 WIT dini hari.

Dengan kemarahan yang membara, Simon menyerukan persatuan seluruh masyarakat adat. “Tidak ada tempat bagi pengkhianat di tanah ini. Siapa bermain api separatisme, akan dibakar oleh amarah rakyat Fagogoru,” tegasnya. (Tim/Odhe)

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *